Penyakit menular seksual adalah penyakit yang menyerang manusia dan binatang melalui transmisi hubungan seksual, (seks oral), dan seks anal. Istilah penyakit menular seksual semakin banyak digunakan, karena memiliki cakupan pada orang yang mungkin terinfeksi dan menginfeksi orang lain dengan tanda-tanda kemunculan penyakit. Penyakit menular seksual juga dapat ditularkan melalui jarum suntik, kelahiran, dan menyusui. Infeksi penyakit menular seksual telah diketahui selama ratusan tahun lamanya.
Penyakit menular seksual merupakan penyakit yang ditakuti oleh setiap orang. Angka kejadian penyakit ini termasuk tinggi di Indonesia. Kelompok resiko yang rentan terinfeksi tentunya adalah seseorang yang sering “jajan” alias punya kebiasaan perilaku yang tidak sehat. Penyakit menular seksual yang nantinya kita bahas disini antara lain :
- Chlamydia
- HIV/AIDS
- Herpes
Berikut penjelasan masing-masing penyakit tersebut :
Chlamydia
Chlamydia adalah salah satu yang paling umum terjadi penyakit menular seksual. Hal itu disebabkan oleh bakteri yang disebut Chlamydia trachomatis yang memengaruhi penis pria dan uretra pada leher rahim wanita. Banyak seseorang tak menyadari bahwa mereka sudah tertular penyakit itu selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Gejala yang paling umum orang yang terdiagnosis chlamydia adalah rasa terbakar saat buang air kecil, keputihan yang abnormal dan nyeri selama berhubungan seksual. Untuk bisa mencegah Chlamydia, seseorang bisa melakukan hubungan seks yang aman seperti memakai kondom ataupun setia pada pasangan.
HIV/ AIDS
HIV/ AIDS adalah penyakit menular seksual yang paling umum dan ditakuti semua orang. Kondisi itu bisa terjadi disebabkan oleh virus yang disebut human immunodeficiency virus, yang dapat ditemukan dalam cairan tubuh termasuk air mani, darah, atau air susu ibu. Kebanyakan orang yang terjangkit penyakit menunjukkan gejala seperti flu, kelelahan, kelenjar getah bening, kulit mengelami ruam, mual selama dua bulan. Meskipun tak ada obat untuk AIDS, jika terdiagnosis sejak dini, kondisi itu bisa dicegah dari berkembangnya virus dengan kombinasi obat anti- retroviral.
Herpes
Herpes adalah silent disease dan bahkan mungkin Anda tak tahu jika pasangan Anda memilikinya. Kondisi itu bisa menular dan dapat menyebar melalui sentuhan kulit ke kulit. Misalnya, dari mulut ke alat kelamin atau alat kelamin ke alat kelamin. Ada saat-saat dimana orang tak menunjukkan luka tetapi indikasi paling umum dari herpes adalah luka yang muncul pada penis, vagina, anus atau mulut. Meskipun tak ada obat permanen untuk herpes, terdapat pengobatan medis untuk mengobatinya. Setelah terinfeksi, virus ini tidak pernah hilang dan terus akan muncul dua sampai empat kali dalam setahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar