Sabtu, 13 April 2013

Ujian Nasional Diundur di 11 Provinsi Karena Kesalahan Teknis

Ujian Nasional, @ callhapid.wordpress.com

Pelaksanaan ujian nasional (UN) 2013 di 11 provinsi terpaksa harus diundur dari jadwal yang telah ditetapkan. Kondisi ini disebabkan kesalahan teknis dari percetakan, sehingga soal tidak dapat dikirim tepat waktu di lokasi provinsi tersebut.
Adapun, 11 provinsi yang tidak dapat melaksanakan UN sesuai jadwal diantaranya, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.
Anggota Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP), Prof Mungin Eddy Wibowo mengatakan, mundurnya pelaksanaan di sejumlah provinsi khususnya di Indonesia Bagian Timur itu karena percetakan yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) belum selesai mencetak naskah soal UN.
''Karena belum selesai cetak, maka naskah soal untuk daerah tersebut belum dikirim. Akibatnya, ada perubahan jadwal pelaksanaan UN untuk sejumlah provinsi itu,'' ungkapnya saat dihubungi melalui ponsel, Sabtu (13/4) petang.
Sesuai ketentuan, lanjut dia, khusus untuk Indonesia Timur naskah soal harus sudah terkirim H-3 sebelum pelaksanaan UN. Sehingga, naskah soal dapat terdistribusi dengan baik dan tepat waktu, termasuk di daerah pelosok provinsi-provinsi tersebut.
''Dengan kesalahan teknis ini, maka jadwal ujian akan berubah. UN akan dimulai pada Rabu (17/4) sesuai jadwal pelajaran di hari tersebut. Sedangkan, untuk materi pelajaran ujian Senin (15/4) dan Selasa (16/4) akan dilakukan di hari Jumat (19/4) dan Sabtu (20/4),'' jelas Guru Besar Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu.
Pencetakan naskah soal UN hingga pengiriman ke daerah merupakan tanggung jawab pemerintah, dalam hal ini Balitbang Kemdikbud. Sedangkan, BSNP memiliki tanggung jawab dalam penyelenggaraan UN di setiap provinsi.
Mungin menambahkan, kejadian tersebut merupakan pembelajaran bagi semua pihak. Namun yang terpenting pihaknya berupaya agar jangan sampai siswa dirugikan dalam pelaksanaan UN ini.
Sementara itu, penyelenggaraan UN di kabupaten/kota se-Jawa Tengah berjalan lancar. Sabtu (13/4), proses telah memasuki tahap distribusi soal dari percetakan PT Pura Kudus melewati Dinas Pendidikan Provinsi Jateng hingga dikirim ke rayon Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten masing-masing.



sumber : Suara Merdeka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar